Sabtu, 29 April 2017

Tentang 1000 Puisi yang tak terdeteksi kepada siapa tertuju..

Senja,
Indah memukau di langit ILe Boleng..
Hingga hari ini banyak kata yang telah kuuntai,
Kusadari sepenuhnya,tak ada satupun makhluk yang mampu menaklukkan logika sekaligus rasaku..
Mereka selalu datang dengan pincang,tak seimbaang!
Semua puisiku masih utuh tentangmu Ibu,
Masih tentang Adonara
MAsih tentang IleBOleng yang gagah..

Kamis, 27 April 2017

GUA MARIA LOURDES SENDANG SONO

Menulislah agar tempat itu tetap hidup,karena keindahan suatu tempat disusun oleh ribuan kisah yang mengiringinya.
Kali ini aku bercerita tentang Sendang Sono,..
Sejarah Gua maria sendang sono (saya kutip dari tulisan blogger terdahulu)
Suatu tempat tak pernah benar-benar baru. 

Yang baru adalah bagaimana caramu memandang dan menceritakannya

Pada 14 Desember 1904 silam Romo Van Lith membaptis 171 warga setempat dengan air dari kedua pohon sono, termasuk Bapak Barnabas sebagai katekumen pertama. 
Dua puluh lima tahun kemudian tepatnya 8 Desember 1929 Sendangsono dinyatakan resmi menjadi tempat penziarahan oleh Romo J.B. Prennthaler SJ. 
Patung Bunda Maria di Sendangsono dipersembahkan oleh Ratu Spanyol yang begitu susahnya diangkat beramai-ramai naik dari bawah Desa Sentolo oleh umat Kalibawang. 
Pada 1945 Pemuda Katolik Indonesia berkesempatan berziarah ke Lourdes, dari sana mereka membawa batu tempat penampakan Bunda Maria untuk ditanamkan di bawah kaki Bunda Maria Sendangsono sebagai reliqui sehingga Sendangsono disebut Gua Maria Lourdes Sendang Sono. 
Dibangun secara bertahap sejak tahun 1974, 
hanya dengan mengandalkan sumbangan umat. Budayawan dan rohaniawan, 
YB Mangunwijaya yang memberi sentuhan arsitektur.
 Konsep pembangunan kompleks Sendangsono ini bernuansa Jawa, ramah lingkungan. 
Bahan bangunannya memanfaatkan hasil alam.
Tahun 1991, kompleks bangunan Sendangsono mendapat penghargaan arsitektur terbaik dari ikatan arsitek Indonesia, untuk kategori kelompok bangunan khusus. 
Pada 17 Oktober 2004 dengan diadakan suatu prosesi dan misa ekaristi kudus pada jam 10.00 oleh Mgr. Ign. Suharyo Pr. untuk memperingati 100 tahun Sendangsono.


SendangSono,kesini aku akan datang saat logikaku buntu,
Disini kutemukan ketenangan jiwaku..
Gemericik air kali dari seberang gua,tampak cantik tertata lesehan lesehan yang didesaain untuk melepas lelah pun untuk berdoa,.



Para pendoa dengan senyum ramah wajah penuh berkat tampak khusuk di depan gua,
Setiap sudut syarat pesan rohani,
Tuhaan sungguh baik,
Adem,
Menenangkan..
Terkadang tak ada yg lebih menenangkanku dari situasi seperti ini.
Aku rindu kakekku,inginku membawa Ibuku kesini,karena kutau hingga hari ini dia masih membaca AlKitab saat malam malam sepi menghampiri..
Bagiku,iman tak bisa dipaksakan..
 Datang dengan Nana Elly,Amro dan Ebu,.membangunkan mereka dari pukul 04.00 dinihari ternyata tak sia sia..
Saat kabut pagi belum beranjak kmi sudh melintasi sebagian perbukitan KulonProgo selepas berkunjung ke Gereja Merpati,
Udara begitu sejuk,dengan susana yang begitu damai..
Terimakasih Romo Mangun untuk desain yang menawan pun menenangkan.



Selasa, 25 April 2017

Perempuan Ksatria Negeri

 Dear Kartini,aku yakin jika banyak perempuan INdonesia seperti Ibuku dan Ibu IBu hebat lainnya,maka istirahatmu tenang disana..
Menabrak keterbatasan,meminggirkan kesulitan demi kesulitan untuk pendidikan yang layak bagi anak anaknya.
Aku banyak bermimpi besar,dulu sering kuhabiskan waktuku bersama anak anak di pelosok.
Seiring rutinitas yang semakin padat aku fokuskan perhatianku pada orang2 terdekatku,karena bagiku konsen 1 2 orang hingga ia mendapatkan tiket masa depannya jauh lebih efektif daripada sekedar berkunjung dan memberi harapan sesaat.
Karena dari sedikit orang yng berhasil akan menularkan ilmu,tenaga,waktu bahkan biaya untuk melahirkan jiwa jiwa baru yang berpendidikan.
Semoga Tuhan merestui cita cita luhur semua perempuan ksatria negeri,....
Selamat Hari Lahir anak Bumi dan Manusia..

Rabu, 12 April 2017

Maafkan ragaku yang meminggirkanmu,wahai jiwa...


Hari ini terlewatkan,
Damai..

Aku ingin kembali menulis,berdialog dengan diri sendiri.
Belakangan,hariku terasa ada yang hilang,aku tak lagi bangun pagi dengan goresan pena,.
Tak lagi sempat melepas malam dengan refleksi diri lewat kata kata..
Buku buku berjejer rapi dan hanya jadi pajangan,aku terlalu sibuk dengan urusan duniawi dan melupakan ingin batinku.
Kitab Suci hanya jadi tontonan,
Bahkan sujudku hampir saja lalai,.
Hari ini aku jadi malu pada semua yang ada.memenuhi kamarku seolah mereka berteriak protes,aku meninggalkan mereka demi bagian lain diluar pintu ruang 5x7m ini.
Jangan hilangkan gairah itu dari batinku,
Rutinitas meminggirkan inginku,tapi aku masih ingin memainkan kata demi kata atas nama ketenangan jiwa..
Dari larik demi larik diriku kembali merdeka,jujur pada diri sendiri...
Sepi menghampiri,musik mengalun indah...
Senja merona dari balik Ile Boleng
Saatnya menikmati 'ingin'...
Mari kembali jujur pada diri sendiri atas ingin tersembunyi yang tak mungkin terkatakan pada siapapun,











Kamis, 06 April 2017

Tangan tulus itu berbuah manis,Nana Elly hebat!!!! #Hidroponik #Organik

 Petani cerdas petani berilmu,.
Tanaman ini ditekuni dengan hati,terlihat dari daun daun yang bercerita tulus akan tangan sahaja yang sudah merawatnya.
TErimakasih Tuhan untuk kebaikan kebaikan kecil yang berefek besar bagi adik adikku,.
Melihat mereka tingga di rumah yang nyaman,lingkungan yang menenangkan,Romo yang luar biasa baik,.saya merasa sangat bersyukur,TUhan Sungguh Baik.

Hidroponik, organik, sulit kujelaskan dalam kata dari segi ilmu,tapi hasil yang ada didepan mata sungguh membuatku bangga. Nana Elly hebat,.
Banyak hal yang tak bisa kuluapkan dalam kata,haru menyerbu menutup rongga mulut,kata kata terkatup..TUhan sungguh baik,mereka bertahan hidup dan membiayai diri dan kuliah mereka dengan cara luarbiasa,sederhana namun syarat makna.
Jaga mereka selalu,.seperti tangan tulus yang tak henti menjamah tanah..dekatkan mereka dengan orang orang baik,pertemukan mereka dengan orang orang berimu,agar cukup bekal mereka kelak.
Saya jadi tau banyak hal tentang dunia tanaman,teknik mencangkul yang baik,bagaimana menjaga tanah tetap subur tampa harus membakar lahan.
Setiap ngeteh pagi,dibali gelas selalu ada dedaunan sehat..Daun Mint,Rosella,.ada peterselly di dadar telur,ada terung belanda,masih bnyak jenis lainnya yang sulit kusebut nama namanya.
Sistem hidroponik yang benar benar bersih dan sehat,.dengan pupuk organik yang diolah sendiri tentunya dengan panduan ilmu ya ng sudah dipelajarinya di bangku kuliah.
MElihatnya memberi bimbingan bagi mahasiswa2 biologi lingkungan sanatadarma,membagi ilmunya meski itu meringankan tugas dosen pembimbing yang tau bersih,tapi ia melakukan semuanya dengan kasih.
SALUT!











Senin, 03 April 2017

01April2016,Bungaku gugur berurai air mata....BRIHAN SARA,kabe kaka kabe inak kabe sayangnek go hunge baat tonga blolo:(

 Innalillahi wa inna illaihi rojiun..
Entah darimana menggantikan kata demi kata atas air mata yang tak berhenti mengalir mengenangmu,Kakaaaa..
Pesan masuk dari Amma hari ini membuatku semakin merasa bersalah karena membiarkanmu bergulat sendiri di hari hari terakhirmu..
Semangatmu,sabarmu,tabahmu..
Ya Allah terimalah kakaku ditempat terindah,semoga dia selalu menyertai anak anaknya mej=njaga mereka dari dunianya selayaknya saat ia masih hidup.
Perempuan tangguh yang kukenal dalam keluargaku setelah Ibuku,berperan menjadi ayah sekaligus Ibu berpuluh puluh tahun demi merubah warna Puhugelong.Bermimpi besar menjadikan generasi2 berikutnya harus berpendidikan,.dan dia tak kenal lelah melakukan apapun demi mimpi mimpinya.
Mualaf total dengan ribuan kegiatan Islam yang tak henti diikutinya untuk menenangkan dirinya,meyakinkan dirinya bahwa sekalipun masalah datang bertubi tubi,hanya Allah tempat ia berpulang,hanya Allah tempat ia berkeluh kesah.
Kaaaaaa,maikoooooo:(:(
Hopano gohuk noi ala,meski di ujung harimu harapan akan anak2mu masih tertunda namun doakan aku semoga bisa menyambung semangatmu menuntaskan mimpimu yang belum usai.
 1 ApriL weranggere tumpah ruah dengan seragam korpri,menunjukkan baktimu 30 tahun melekat dijiwa bapa ibu guru yang hadir dalam pemakaman.
Handaitaulan berdatangan,
Anak anakmu tak sendirian,.
Kau tau dengan baik bagaiamana aku menempatkan mereka di urutan urutan kesayanganku.
Maaf untuk komunikasi yang tak lagi intens belakangan karena banyak hal diluar kendali kita terjadi tanpa mengenal kata henti.
Sayangno Ka Brihan,..
Selamat beristirahat dengan tenang di surgamu,karena dunia sudah teramat membuatmu lelah.
Terimakasih karena telah meninggalkan mereka dengan bayak hal yang bahkan sudah kau persiapkan.